Inilah potongan vidio yang memperlihatkan adanya keributan saat penyambutan mahasiswa baru Universitas Negeri Yogyakarta. Dalam vidio pertama terlihat seseorang ditindih oleh pria lain dan petugas keamanan kampus.

Sementara vidio lain memperlihatkan seorang pria berjas terlibat keributan dengan mahasiswa yang tengah berunjuk rasa. Pria tersebut diketahui seorang dosen yang sekaligus Ketua Panitia kegiatan penyambutan mahasiswa baru.

Ketua BEM UNY, Farras Raihan mengaku dirinya dicekik oleh dosen tersebut hingga mengalami luka.

“Disana ada beberapa dosen, ada beberapa satpam juga, tidak ada yang mengawasi dan tidak ada masalah apapun, karena kita pure menyampaikan soal bagaimana mahasiswa harus terjun ke masyarakat, bagaimana mahasiswa ini harus menjadi penggerak di masyarakat, nah tetapi ketika kita berjalan beberapa menit itu kondisi nya kondusif, berjalan beberapa menit tiba-tiba ada dari belakang itu ada oknum dosen yang meringkus kita itu dengan memegang leher atau mencekik, nah kejadian itu cukup membuat syok teman-teman, jadi disitulah mulai ada sedikit banyak keributan, sebetulnya keributan itu tidak kita inginkan, karena tujuan besar kita memang hanya pencerdasan dan penyampaian” Farras Raihan, Ketua BEM UNY.

“Buat vidio yang beredar itu kan sepihak, terpotong, terlihat terintimidasi atau di initimidasi, mahasiswa yang terjadi aslinya adalah mahasiswa itu kejadiannya ada di folding kit utama, mahasiswa merangsek masuk kesana, bertanya pak kami ingin orasi, ini orasi apa, kami kan juga punya hak kami mhasiswa kami ingin orasi, tidak diizinkan ini bukan tempat untuk orasi, kemudian merangsek memaksa untuk masuk dengan mendorong, terjadi saling dorong mendorong, setelah dialog keluar, dengan insiden saya seolah-olah mungkin mithing atau mungkin kelihatan disatu sisi angle untuk yang menyerang mahasiswa sebenarnya kami ingin ngambil megaphone nya saja, jadi tidak ada pencekikan, tidak ada intimidasi, tidak ada pemukulan dari dosen, malah sebetulnya sebaliknya, tapi kita diarahkan untuk membina terlebih dahulu, kita cari” Arwan Nur Ramadhan, Dosen UNY.

BEM UNY berencana mengadukan kasus ini ke Lembaga Bantuan Hukum.

Widi, RBTV.

By Nabila

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *