Kelompok petani ikan di harapkan dapat berkolaborasi dengan sektor parawisata, sehingga dapat memberi nilai tambah dan saling menguntungkan.

Dengan sinergi ini, produksi ikan tidak mengalami hambatan dalam pemasarannya.

Sinergi antara kelompok petani ikan dengan sektor parawisata, terlihat di destinasi wisata Sendang Sombomerti Maguwoharjo, Depok, Sleman. Di tempat ini selain dapat menikmati rekreasi air seperti berenang, pengunjung juga dapat memancing ikan sekaligus memesan berbagai menu olahan ikan.

Menurut kepala dinas Pertanian Pangan dan Perikanan kabupaten Sleman, Suparmono, sinergi ini akan membuat destinasi wisata dapat bertahan lama, sementara dari kelompok petani ikan lebih mudah menjual hasil produksinya di tempat sendiri.

“Kami membuat kerjasama ini supaya ikan-ikan di sini kalau panen tidak perlu jauh-jauh. Karena di sini  sudah bisa medapatkannya dan tersedia lebih banyak. Sehingga otomatis tingkat keuntungan di sini lebih tinggi dari sebelumnya. Harapan kami, dari pemerintah kabupaten Sleman sinergi ini harus di kembangkan oleh masyarakat, karena hampir tidak ada kelompok yang mampu berdiri sendiri, jadi sebaiknya bersinergi dengan sektor yang lain.” Ungkap Suparmono, kepala dinas Pertanian Pangan dan Perikanan kabupaten Sleman

Sendang Sombomerti sendiri memiliki sumber air yang melimpah, dan tetap mengalir saat musim kemarau. Hal ini menguntungkan bagi kelompok petani ikan mina 21 yang beranggotakan puluhan orang untuk budidaya ikan air tawar.

Widi, RBTV.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *