Hanya sepuluh hari setelah lebaran, harga bawang merah di Sleman naik 20 ribu rupiah per kilogram dari harga sebelum lebaran. Sebesar 40 ribu rupiah per kilogram menjadi 60 ribu rupiah per kilogram.
Kenaikan harga juga terjadi pada bawang putih, yang sebelumnya 38 ribu rupiah per kilogram kini menjadi 45 ribu rupiah per kilogram. Sedangkan harga bawang bombai naik dari 25 ribu rupiah per kilogram, menjadi 35 ribu rupiah per kilogram.
Kenaikan harga jenis-jenis bawang ini di ikuti dengan sulitnya mendapat pasokan. Pedagang di pasar tradisional harus memesan dua atau tiga hari sebelumnya, padahal biasanya selalu ada distributor yang selalu menawarkan komoditas tersebut.
kenaikan harga jenis-jenis bawang ini di ikuti pula dengan kenaikan harga gula pasir.
“bawang merah naik banyak, dari harga 40 sekarang jadi 60. Kalau bawang putih naik sedikit, dari 38 jadi 45 sekarang. Bawang bombai naik juga, dari harga 25 jadi 35 ribu. Malah telur yang turun sedikit”. Ujar Bianti, pedagang di pasar Prambanan.
Sedangkan harga telor ayam ras saat ini mengalami penurunan 2000 rupiah, dari 30 ribu rupiah per kilogram menjadi 28 ribu rupiah per kilogram. Harga beras juga mulai turun, seiring dengan penurunan harga gabah di tingkat petani dari 900 ribu rupiah per kuintal menjadi 600 ribu rupiah per kuintal gabah kering giling.
Widi, RBTV.