Polresta Sleman pada awal Ramadhan ini, mulai mengintensifkan patroli subuh untuk menekan potensi kejahatan jalanan.

Kapolresta Sleman meminta kepada orang tua, tokoh masyarakat, dan seluruh warga, untuk ikut dalam memantau lingkungan dan mencegah terjadinya aksi kejahatan yang dapat mengancam masyarakat ketika sedang berkendara.

Patroli subuh yang intensif dilakukan jajaran polresta Sleman ini cukup efektif, untuk menekan potensi tindak kejahatan jalanan, hal ini dapat membuat masyarakat merasa aman dalam berkendara.

Kapolresta Sleman, Kombes Pol Yuswanto Ardi menyampaikan, kegiatan ini dilakukan berdasarkan data dari tahun sebelumnya, bahwa pada awal Ramadhan tahun lalu, terjadi sejumlah aksi kejahatan di jalan.

“Polresta Sleman melaksanakan patroli subuh menjelang bulan Ramadhan. Ini sudah hari ke-5 kami melaksanakan patroli, dengan cara bertindak preventive strike. Artinya, kami melakukan upaya-upaya pencegahan dengan melakukan penggeledahan-penggeledahan terhadap anak-anak yang masih berkeliaran di malam hari maupun waktu subuh. Kami juga melakukan pembubaran pada titik-titik kumpul mereka, dan terbukti dalam kurun waktu 5 hari ini, kami mendapati beberapa anak yang kedapatan membawa senjata tajam, baik itu bentuknya celurit, gir, maupun pedang. Yang mana ini kemungkinan berpotensi menjadi pelaku kejahatan jalanan atau sebaliknya, menjadi korban kejahatan jalanan. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini kami menghimbau kepada seluruh orang tua agar lebih peduli kepada anak-anaknya, untuk memastikan mereka di malam hari atau menjelang subuh tetap berada di rumah. Ungkap Kapolresta Sleman, Kombes Pol Yuswanto Ardi

Kapolresta Sleman berharap, orang tua dan warga ikut memantau situasi lingkungan dan melaporkan jika terdapat situasi yang mengganggu keamanan lingkungan.

Yogi, RBTV.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *