

Refuse Derrived Fuel (RDF) atau pelet sampah hasil pengolahan sampah di TPST Tamanmartani mulai dikirimkan ke pabrik. Pengiriman ini menjadi hasil dari pengolahan sampah yang mengusung konsep ramah lingkungan yang mandiri. Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mengungkapkan, TPST Tamanmartani dibangun dengan konsep tidak ada limbah dan justru mengolah limbah menjadi bahan bakar. Teknologi pengelolaan sampah yang diterapkan di TPST Tamanmartani mengembangkan teknologi terbarukan dengan cara mengolah sampah menjadi RDF.
“Pelaksanaan lonceng pengiriman hasil pemgolahan sampah terpadu RDF ini, di tempat pengolahan sampah terpadu di TPST Tamanmartani ini merupakan realisasi dari beratangan nota kesepahaman antara pemerintah warga sleman dengan PT Solusi Bangun Indonesia yang ditandatangai beberapa waktu yang lalu. Lonceng pengiriman RDF ini, merupakan realisasi komitmen pemerintah daerah kabupaten sleman dalam melakukan oengolahan sampah di kabupaten sleman secara parpurna.” Jelas Kustini Sri Purnomo (BUPATI SLEMAN)
Pembangunan TPST Tamanmartani lanjut Kustini merupakan inovasi pengelolaan persampahan di kabupaten Sleman. Saat ini TPST Tamanmartani mampu mengolah sampah 60 ton per hari. Dari jumlah tersebut sekitar 50 persennya bisa diolah menjadi RDF.
Sementara itu mewakili gubernur DIY, sekretaris daerah DIY, Beny Suharsono secara khusus mengapresiasi PEMKAB Sleman, PT SBI, TPST Tamanmartani, serta seluruh pihak yang telah turut berkolaborasi dan berkontribusi dalam pengiriman RDF ini. Menurutnya regulasi dan kebijakan saja tidak cukup, pengelolaan sampah kata Beny perlu dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh pihak, mulai dari hulu hingga ke hilir.
“Jadi pengertian pengolahan sampah di Tamanmartani itu tidak pembuangan sampah tapi betul-betul diolah menjadi sirkuler ekonomi yang kebutuhannya nanti kepada masyarakat sekitar.” Jelas Beny Suharsono (SEKRETARIS DAERAH DIY)
Meski konsep RDF bukan hal yang baru, Beny melihat situasi dan kondisi terkini di tataran global telah memperkuat posisi RDF sebagai salah satu alternatif solusi.
WIDI RBTV.