Sleman – Pemerintah Kabupaten Sleman canangkan kepada Kalurahan Margoagung, Kapanewon Seyegan, sebagai Desa Cinta Statistik atau disebut Desa Cantik.
Desa Cantik ini merupakan program Badan Pusat Statistik dalam rangka meningkatkan literasi statistik di wilayah kalurahan. Program tersebut di Daerah Istimewa Yogyakarta dilakukan pada dua kabupaten yaitu Kulonprogo dan Sleman. Sementara Kalurahan Margoagung merupakan program pertama dicanangkan desa cantik di Kabupaten Sleman.
Kepala Badan Pusat Statistik DIY, Herum Fajarwati mengatakan bahwa selama ini data statistik di tingkat desa masih belum optimal. Sehingga nantinya di kalurahan akan dibina dalam pengelolaan data statistik dengan agen agen yang merupakan tim dibawah binaan Badan Pusat Statistik.
Herum Fajarwati, Kepala BPS DIY menyatakan “Tujuan dari kegiatan Desa Cantik ini untuk meningkatkan literasi, jadi pemahaman dari aparat kelurahannya kemudian juga masyarakatnya. Sehingga kesadaran untuk statistik ini menjadi lebih baik, sebab sebagus apapun apapun metode tentang statistik itu, tetapi jika masyarakat kurang sadar sehingga memberikan data tidak jujur maka membuat kualitasnya tidak baik.”
Hal ini senada dengan Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa yang mendukung penuh program Desa Cantik ini. Menurutnya saat ini kalurahan tidak hanya menjadi objek pembangunan, namun juga menjadi subjek yang terlibat dalam pembangunan.
“Acara ini tentunya sangat bermanfaat terutama bagi desa, untuk memberikan pemahaman dan juga dalam rangka pencatatan statisik dengan harapan setelah pencatatan, kalurahan bisa mencatatatkan data statistiknya secara tepat dan akurat dalam rangka untuk pengambilan keputusan kebijakan dan program-program pemerintah kedepannya,” kata Danang Maharsa, Wakil Bupati Sleman
Dalam pencanangan Desa Cantik ini, Pemerintah Kabupaten Sleman berharap dapat menambah pemahaman kepada aparat kalurahan dan juga masyarakat. Sehingga mampu melakukan pengelolaan data statistik yang berkualitas.
Widi, RBTV.